Karimunjawa adalah kepulauan di Laut Jawa yang termasuk dalam Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Dengan luas daratan ±1.500 hektare dan perairan ±110.000 hektare, Karimunjawa kini dikembangkan menjadi pesona wisata Taman Laut yang mulai banyak digemari wisatawan lokal maupun mancanegara. Berdasarkan legenda yang beredar di kepulauan, Pulau Karimunjawa ditemukan oleh Sunan Muria. Legenda itu berkisah tentang Sunan Muria yang prihatin atas kenakalan putranya, Amir Hasan. Dengan maksud mendidik, Sunan Muria kemudian memerintahkan putranya untuk pergi ke sebuah pulau yang nampak "kremun-kremun" (kabur) dari puncak Gunung Muria agar si anak dapat memperdalam dan mengembangkan ilmu agamanya. Karena tampak "kremun-kremun" maka dinamakanlah pulau tersebut Pulau Karimun. Sejak tanggal 15 Maret 2001, Karimunjawa ditetapkan oleh pemerintah Jepara sebagai Taman Nasional. Karimunjawa adalah rumah bagi terumbu karang, hutan bakau, hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis ikan hias. Beberapa fauna langka yang berhabitat disini adalah Elang Laut Dada Putih, penyu sisik, dan penyu hijau. Tumbuhan yang menjadi ciri khas Taman Nasional Karimunjawa yaitu dewadaru (Crystocalyx macrophyla) yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah. Ombak di Karimunjawa tergolong rendah dan jinak, dibatasi oleh pantai yang kebanyakan adalah pantai pasir putih halus.
Sumber : wikipedia
jalur darat dari Solo
pada bulan agustus tahun 2012 (latepost) saya mengijakan kaki dikepulauan yang katanya istimewa. Ternyata benar, Apa yang dikatakan semua orang tentang kepulauan karimunjawa ini memang nyata,gugusan pulau, terumbu karang yang indah dan warga lokal yang baik ^_^. Trip karimunjawa, banyak sekali yang bilang kalau disini itu mahal, tripnya orang berduit! itu semua belum tentu benar adanya. memang dari homestay tergolong banyak kategori dari yang mahal/vip sampai rumah penduduk yang serba apa adanya tapi nggak mengenaskan kok :D yang pasti murah. sebagai orang yang doyan jalan-jalan harusnya kita bisa lebih smart memanfaatkan situasi dan kondisi. banyak kok yang jualan trip dikarimun, kalau nggak salah sih antara 700 ribu sampai juataan itu sih bagi kalian yang nggak suka ribet tapi menurut saya tetep nggak nyaman, lebih nyaman lagi nggak ikut paket :D
kami bertiga berangat dari solo pukul 11 malam WIB menggunakan bis jurusan semarang, banyak macam bis yang bisa digunakan jikalau dari solo selain itu rincian biaya dari solo lebih menguntungkan dari pada dari jogja lebih enak lagi langsung semarang, kemudian naik pesawat carteran ke karimunjawa selain itu menggunakan travel juga bisa apabila rombongan kita sesuai dengan kapasitas travel atau berani bayar lebih kalau sedikit orang. dari solo kami menggunakan bis dengan biaya kira-kira Rp. 20.000.- / orang (pada saat itu) dan kemudian turun diterminal semarang. tepat pukul 2 pagi kami sampai diterminal semarang dengan selamat, kami sempat istirahat makan. sesampainya disana sudah banyak calo transportasi yang menawarkan jasa angkut manusia sampai ke pelabuhan kartini dengan mobil tentu dengan biaya yang sedikit mahal. ketika sedang istirahat makan tidak sengaja kami bertemu dengan seseorang yang sama bertujuan kekarimunjawa namanya pak Yosep beliau adalah kepala polisi hutan pada saat itu dan tidak diduga ternyata dia sering mabuk didaerah kampung saya (hahaha) dia juga kenal siapa bapak saya, dan beruntunglah saya, dari pertemuan saya dengan pak yosep trip saya kekarimunjawa lebih hemat dan lebih lama ^_^.
pukul 3 pagi waktu setempat datanglah bis jurusan ke pelabuhan kartini. dengan biaya Rp. 12.000.- / orang (pada saat itu). catatan buat yang naik bis ini, bis ini hanya 2 kali angkut dari semarang yaitu pukul 3 dan pukul 6 (kalo blm berubah sih) bus ini juga sedikit memacu adrenalin mungkin karena supirnya mantan pembalap.
tepat pukul 5 kami sampai dipelabuhan kartini, dianjurkan untuk menggunakan jasa bapak tukang becak kalau untuk becak nggak perlu takut karena bapak becak selalau ready dari jam berapapun(bisa sih jalan kaki, lmyn jauh. capek)
Penyebrangan dari pelabuhan kartini
dari pelabuhan kartini jepara kita mendapat dua option kapal yaitu kapal cepat dan kapal lambat, kapal lambat membutuhkan biaya yaitu Rp. 28.000.- (harga thn 2012) sedangkan kapal cepat Rp. 105.000.- (harga thn 2012). kedua pilihan tersebut ada untung dan ruginya, kalau kita pake kapal lambat ruginya diwaktu karena memakan waktu lama dan jangan lupa bawa obat anti mual karena kapal ini membuat perut benar-bener bergoyang (hahahaha) tapi apabila bertepatan bulan agustus -september kalian akan disuguhi ikan lumba-lumba secara live (kapan lagi nonton lumba-lumba dialam langsung) sedangkan kapal cepat yang pasti kalian nggak buang waktu karena hanya membutuhkan 2 jam perjalanan
*catatan : jangan bertepatan dengan musim hujan (kena badai dilaut coy, ngeri coy)
Pulau Karimun
sampailah kita dikarimun jawa ^_^ pulau yang menawan :D karimun jawa sendiri terdiri hanya 1 pulau dan gugusan kepulauannya terdiri 28 pulau dengan nama yang berbeda-beda. masyarakat pulau karimun kebanyakan menggunakan bahasa jawa (karena kebanyakan orang jawa) sesampainya disini kami tidak mempermasalahkan soal homestay karena kami tidur di asrama polhut milik pak Yosep :D selain itu kami juga dipinjami mobil ranger dan motor sebagai gantinya kami hanya mengganti bensinnya saja. hari pertama dikarimun jawa kami hanya beristirahat dan tidak kemana-mana karena kami sadar waktu kami banyak dan banyak gratisnya :D hari kedua kami lanjutkan mengelilingi pulau karimun sampai pedalaman pulau tersebut dengan mobil dan motor yang sudah disiapkan :D tempat yang kami kunjungi antara lain legon lele, hutan mangrove dan pantai-pantai (lupa namanya).
Hari berikutnya kami mengagendakan untuk snorkeling, dengan menyewa kapal dengan harga Rp. 350.000(tahun 2012) kami mendapat fasilitas antara lain makan siang, alat snorkeling dan dengan durasi waktu 1 hari serta 3 spot snorkeling.
hari-hari berikutnya kami hanya muter-muter nggak jelas, disamping sudah gosong karena matahari dan benar-benar sudah puas dengan exotisnya kepulauan karimun. di kepulauan karimun sendiri sebenarnya banyak sekali tempat yang belum diketahui banyak orang atau bisa dikatakan hidden beach yang benar-benar perawan.
kami bertiga berangat dari solo pukul 11 malam WIB menggunakan bis jurusan semarang, banyak macam bis yang bisa digunakan jikalau dari solo selain itu rincian biaya dari solo lebih menguntungkan dari pada dari jogja lebih enak lagi langsung semarang, kemudian naik pesawat carteran ke karimunjawa selain itu menggunakan travel juga bisa apabila rombongan kita sesuai dengan kapasitas travel atau berani bayar lebih kalau sedikit orang. dari solo kami menggunakan bis dengan biaya kira-kira Rp. 20.000.- / orang (pada saat itu) dan kemudian turun diterminal semarang. tepat pukul 2 pagi kami sampai diterminal semarang dengan selamat, kami sempat istirahat makan. sesampainya disana sudah banyak calo transportasi yang menawarkan jasa angkut manusia sampai ke pelabuhan kartini dengan mobil tentu dengan biaya yang sedikit mahal. ketika sedang istirahat makan tidak sengaja kami bertemu dengan seseorang yang sama bertujuan kekarimunjawa namanya pak Yosep beliau adalah kepala polisi hutan pada saat itu dan tidak diduga ternyata dia sering mabuk didaerah kampung saya (hahaha) dia juga kenal siapa bapak saya, dan beruntunglah saya, dari pertemuan saya dengan pak yosep trip saya kekarimunjawa lebih hemat dan lebih lama ^_^.
pukul 3 pagi waktu setempat datanglah bis jurusan ke pelabuhan kartini. dengan biaya Rp. 12.000.- / orang (pada saat itu). catatan buat yang naik bis ini, bis ini hanya 2 kali angkut dari semarang yaitu pukul 3 dan pukul 6 (kalo blm berubah sih) bus ini juga sedikit memacu adrenalin mungkin karena supirnya mantan pembalap.
tepat pukul 5 kami sampai dipelabuhan kartini, dianjurkan untuk menggunakan jasa bapak tukang becak kalau untuk becak nggak perlu takut karena bapak becak selalau ready dari jam berapapun(bisa sih jalan kaki, lmyn jauh. capek)
Penyebrangan dari pelabuhan kartini
dari pelabuhan kartini jepara kita mendapat dua option kapal yaitu kapal cepat dan kapal lambat, kapal lambat membutuhkan biaya yaitu Rp. 28.000.- (harga thn 2012) sedangkan kapal cepat Rp. 105.000.- (harga thn 2012). kedua pilihan tersebut ada untung dan ruginya, kalau kita pake kapal lambat ruginya diwaktu karena memakan waktu lama dan jangan lupa bawa obat anti mual karena kapal ini membuat perut benar-bener bergoyang (hahahaha) tapi apabila bertepatan bulan agustus -september kalian akan disuguhi ikan lumba-lumba secara live (kapan lagi nonton lumba-lumba dialam langsung) sedangkan kapal cepat yang pasti kalian nggak buang waktu karena hanya membutuhkan 2 jam perjalanan
*catatan : jangan bertepatan dengan musim hujan (kena badai dilaut coy, ngeri coy)
Pulau Karimun
Hari berikutnya kami mengagendakan untuk snorkeling, dengan menyewa kapal dengan harga Rp. 350.000(tahun 2012) kami mendapat fasilitas antara lain makan siang, alat snorkeling dan dengan durasi waktu 1 hari serta 3 spot snorkeling.
hari-hari berikutnya kami hanya muter-muter nggak jelas, disamping sudah gosong karena matahari dan benar-benar sudah puas dengan exotisnya kepulauan karimun. di kepulauan karimun sendiri sebenarnya banyak sekali tempat yang belum diketahui banyak orang atau bisa dikatakan hidden beach yang benar-benar perawan.
.jpg)
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar